JAKARTA – Pep Guardiola mengakui final Liga Champions sebagai pertaruhan untuk nama besar Manchester City. City harus juara jika ingin dianggap sebagai klub besar.
City akan tampil di final Liga Champions melawan Inter Milan. Duel Man City vs Inter akan digelar di Ataturk Olympic Stadium, Istanbul, Minggu (11/6) dini hari WIB.
Gelar juara Liga Champions masih jadi hal yang diidam-idamkan City. Meski sukses besar di level domestik dalam satu dekade terakhir, The Citizens belum bisa menaklukkan Eropa.
Pencapaian terbaik City di Liga Champions adalah jadi runner-up pada 2020/2021. Kala itu mereka harus mengakui keunggulan Chelsea.
Final Liga Champions kali ini diakui Guardiola jadi kesempatan City untuk menahbiskan diri sebagai salah satu klub besar di dunia. Gelar Liga Champions, menurut Guardiola, akan menegaskan kehebatan City.
“Begitu banyak klub yang sudah menghancurkan proyek dan gagasan karena mereka tidak bisa juara kompetisi ini,” ujar Guardiola seperti dilansir Daily Mail.
“Dan begitu banyak yang juga jadi klub besar karena mereka bisa menjuarainya. Bahkan jika saya tidak setuju dengan opini ini, saya paham bahwa semua yang sudah kami lakukan selama bertahun-tahun, yang sudah sangat bagus, hanya akan masuk akal buat yang lain kalau kami juara kompetisi ini. Agak tidak adil, tapi kami harus menerimanya.”
“Kami harus menerima bahwa kalau kami ingin mengambil langkah menentukan sebagai klub besar, kami harus juara di Eropa. Kami harus juara, itu sesuatu yang tidak bisa Anda hindari. Tapi yang paling penting adalah ada di sana lagi dan lagi,” kata Guardiola menambahkan.
Sumber: detik.com
