JAKARTA – Indonesia punya banyak kanak-kanak yang memiliki bakat dalam berolah vokal. Mereka berpotensi untuk ikut mengembalikan kejayaan industri lagu anak Indonesia. Sebagai label musik rekaman, Indonesia Records ingin menyalurkan bakat kanak-kanak di seluruh Indonesia dengan menggelar Super Kids Compilation di berbagai daerah.
Sebagai realisasi awal, Indonesia Records menggelar Jawa Timur Super Kids Compilation. Pendaftaran ajang audisi tersebut dibuka dari 7 September hingga 7 Oktober 2022, seperti disampaikan oleh Owner and Founder Indonesia Records Rulli Aryanto saat technical meeting pada Kamis, 8 September 2022 di Jakarta.
Menurut Rulli Aryanto, Indonesia Records tetap perlu wadah untuk memberi edukasi tentang industri musik dan perkembangannya. Saat ini untuk segmen anak usia 7 – 15 tahun mereka fokuskan terlebih dahulu, karena pada usia tersebut potensi dan basic dalam membekali mereka, bukan hanya dari lagu saja tapi juga secara attitude. Mereka sudah bisa melihat dari beberapa event yang digelar Indonesia Records bersama Tribun Group pada beberapa bulan lalu di Surabaya.
Indonesia Records menggelar Super Kids Compilation di Jawa Timur karena melihat besarnya animo penyanyi dari Jawa Timur yang menghubungi mereka. Selain itu juga karena ada dukungan dari Tune Lab Records yang merupakan sub label music Indonesia Records di Surabaya.
“Indonesia Records mempunyai sub label di Surabaya yaitu Tunelab Records, berangkat dari artis kita Adiba Cahya asal dari Surabaya yang memulai karir bermusik dan story telling sejak usia kanak-kanak, sehingga ia dapat beasiswa untuk menuntut ilmu di Sekolah Internasional secara full, itu sangat menginspirasi kita. Adiba Cahya jalani pedidikan secara baik dengan tetap berkarya,” kata Rulli Aryanto.
Rulli Aryanto juga mengatakan, lagu-lagu di album lagu Jawa Timur Super Kids Compilation mengangkat tema kota-kota yang ada di Jawa Timur, berkonsep Pop, Dance, dan Electronik. Album tersebut sedang digarap oleh Tixxy, Andreas, dan Aldy Urex di Jakarta.
Syarat untuk dapat menjadi peserta audisi Jawa Timur Super Kids Compilation, yaitu; berusia 7 – 15 tahun, dan berdomisili di Jawa Timur (asli Jawa Timur). Para peserta yang telah mendaftar mengirimkan video demo bernyanyinya ke nomor WhatsApp +62 819-1457-7088, atau DM ke akun Instagram Indonesia Records. Setiap peserta membayar biaya registrasi yang akan digunakan untuk pemakaian lagu, audio production (aransemen music, vocal director, mixing, mastering), dan pembuatan video klip. Jumlah peserta dibatasi, hanya untuk 12 penyanyi.
“Kita sebagai produser yang akan menentukan lagu yang cocok untuk setiap penyanyi, karena proses distribusi dan promosi akan di-handle oleh Indonesia Records. Dan yang menarik, ini sifatnya tidak mengikat secara personal, tetapi hanya kerjasama lagu, sehingga si artis tetap bisa bekerjasama dengan pihak manapun,” kata Rulli Aryanto.
Lebih lanjut Rulli Aryanto mengatakan, album lagu Jawa Timur Super Kids Compilation akan dikemas dan digarap secara apik dan baik oleh tim yang profesional di bidangnya. Album tersebut diproduseri oleh Rulli “Jendral” Aryanto dan Tety “Tixxy” Widiastuti , mereka adalah Owner and Founder dari Indonesia Records, juga di Chossy Pratama Production, Prima Founder Records, dan beberapa label musik lainnya.
Take Vocal dan Pembuatan video klip album lagu Jawa Timur Super Kids Compilation akan dikerjakan pada 14, 15, dan 16 Oktober 2022 di Grand Inna Tunjungan Surabaya. Santy Sings dari Yovie Widianto Music School Jakarta akan menjadi Vocal Director album lagu Jawa Timur Super Kids Compilation, Bayu Lesmana sebagai Video Producer-nya.
Distribusi album lagu Jawa Timur Super Kids Compilation juga didukung oleh Nagaswara Digital, Nagaswara Music Publishing, dan Believe Music (Perancis). Performing right album tersebut didukung oleh Wahana Musik Indonesia (WAMI) yang jaringannya tersebar di 200 lebih negara.
Eksistensi Indonesia Records di belantika musik Tanah Air sudah melahirkan banyak karya lagu dari para artis penyanyinya. Tercatat sederet album kompilasi yang telah diproduseri oleh Rulli “Jendral” Aryanto dan Tety “Tixxy” Widiastuti, yaitu; Kompilasi Tak Terbatas Fortissimo Music Training Center Pontianak – 8 band (2006), Kompilasi Metal Indie Band Pontianak – 24 band (2008), Kompilasi Superomantic – 12 band dari 9 kota di Indonesia (2010), Kompilasi Indonesia Music Society – 56 band dari 11 kota besar di Indonesia (2011), Kompilasi Indonesia Music Society Sulawesi Selatan – 12 band terbaik (2012), Kompilasi Indonesia Music Society Celebes Unity – seluruh band di provinsi yang ada di Sulawesi (2013).
Selain itu, Indonesia Records juga telah merilis Chossy Pratama Cari Penyanyi yang menghasilkan lebih dari 60 penyanyi dari seluruh Indonesia (2015 – 2019), Kompilasi Stardutz Prima Founder Records – 5 artis (2021), dan Kompilasi Stardutz Prima Founder Records – 12 artis (2022), dan Kompilasi Starkidz Prima Founder Records – 12 penyanyi cilik (2022).
Penulis : Muhammad Fadhli
