DUMAI – Walikota Dumai Paisal lakukan pergantian pejabat dengan menunjuk dua ASN eselon dua menjabat pelaksana tugas pada dinas komunikasi informasi dan dinas tenaga kerja.
Walikota dipilih masyarakat Dumai ini juga mengangkat Sekretaris Dinas Kesehatan Dumai dr Syaiful menjadi Pelaksana tugas kepala dinas, karena dianggap tepat dan menguasai sektor kesehatan serta yang berkompeten.
“Kita tunjuk tiga pejabat baru, yaitu dua pejabat eselon dua dan satu sekretaris yang dianggap berkompeten di bidang kesehatan,” Kata Walikota Paisal, Selasa (3/3/2021).
Dijelaskan, penunjukkan tiga pejabat baru ini sama sekali tidak ada unsur politis, melainkan murni kebutuhan pemerintah dan penyegaran di tubuh organisasi perangkat daerah tersebut.
Penunjukkan ini juga bukan karena faktor suka atau tidak suka pada pejabat lama, namun setelah melalui beberapa pertimbangan dan kebutuhan di OPD terkait.
“Kita murni untuk penyegaran organisasi dan diharap pejabat baru bisa semakin meningkatkan kinerja dan menyukseskan visi misi walikota dan wakil walikota Dumai,” ujarnya Walkot Paisal.
Informasi diterima, Asisten Bidang Pembangunan Syahrinaldi ditunjuk sebagai Plt Kadis Tenaga Kerja, Asisten Bidang Pemerintahan Khairil Adli menjadi Plt Kadis Kominfo dan Sekretaris Dinas Kesehatan dr Syaiful menjabat Plt Kadis Kesehatan Dumai.
Walikota Paisal akan mempertahankan posisi pejabat yang berprestasi dalam kinerja mewujudkan visi misi pembangunan, dan dia meminta kepala OPD agar fokus bekerja sesuai tugas pokok fungsi, dan tidak terpengaruh dengan isu resufle.
“Kita minta pejabat OPD fokus bekerja sesuai tupoksi di pemerintahan, juga ada prestasi dibarengi dengan mental dan moralitas yang akan jadi penilaian tersendiri bagi kami,” sebut mantan Kadis Kesehatan Dumai ini.
Walikota Paisal dan Wakil Walikota Amris dalam kepemimpinan meminta OPD membuat langkah strategis dan program kongkrit yang mendukung visi walikota dan wakil walikota menjadikan Dumai kota idaman.
Dalam 100 hari kerja pertama, Pemko Dumai akan mengambil beberapa langkah strategis untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, yaitu, membentuk tim percepatan pembangunan untuk membenahi infrastruktur, guna meningkatkan pelayanan dasar dan daya saing.
Kemudian, mencanangkan aksi cepat tanggap penanggulangan karhutla bersama lintas sektor terkait serta dukungan langsung penanggulangan dari badan dan perusahaan di Dumai.
Selanjutnya, meningkatkan pelayanan di bidang kesehatan, melakukan verifikasi ulang terhadap data penduduk miskin agar bantuan tepat sasaran. Serta fokus pada peningkatan kinerja pelayanan dalam pengelolaan dan penanganan sampah. (***)
