HANOI, VIETNAM – Media OutReach Newswire – Sebuah seminar bertajuk “Memosisikan Vietnam – Mempromosikan Citra Nasional di Era Baru” diselenggarakan pada 9 Juli di Hanoi, diprakarsai bersama oleh Surat Kabar Vietnam News and Law di bawah naungan Kantor Berita Vietnam (Vietnam News Agency) dan Departemen Informasi Akar Rumput dan Informasi Luar Negeri di bawah Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Vietnam.
Acara ini bertujuan untuk mengumpulkan masukan dari para ahli terhadap Draf Strategi Promosi Citra Nasional Vietnam ke Luar Negeri.
Secara umum, strategi ini bertujuan untuk meningkatkan penyebaran informasi positif tentang Vietnam, baik di dalam negeri maupun di tingkat internasional, serta meningkatkan kesadaran global tentang Vietnam sebagai negara yang stabil, berkembang, inovatif, dan kaya budaya. Strategi ini juga berfokus pada peningkatan posisi Vietnam di kancah dunia.
Menurut draf strategi yang dijadwalkan akan diajukan kepada Perdana Menteri akhir bulan ini, pada tahun 2030 seluruh provinsi dan kota yang berada di bawah pemerintahan pusat akan melaksanakan kampanye komunikasi internasional yang sejalan dengan arah nasional yang terintegrasi.
Strategi ini juga menetapkan target untuk menyelenggarakan setidaknya 10 kampanye media internasional berskala besar, serta meningkatkan volume pemberitaan dan konten digital positif tentang Vietnam di media internasional hingga mencapai minimal 80%.
Lebih jauh, strategi ini menginginkan agar Vietnam masuk dalam 40 negara dengan citra media terbaik di dunia, menarik 35 juta wisatawan mancanegara pada tahun 2030, dan Kontribusi industri budaya terhadap PDB mencapai 7% pada 2030 dan 8% pada 2035.
Untuk mewujudkan hal tersebut, strategi ini mengusulkan pendekatan komunikasi yang beragam dan menyeluruh, dengan kombinasi media tradisional dan digital.
Selain itu, strategi ini juga merekomendasikan untuk Mengintegrasikan kampanye media ke dalam kegiatan diplomasi, budaya, dan olahraga. Menjalin kemitraan dengan media internasional, tim produksi film asing, dan jurnalis luar negeri.
Langkah pendukung mencakup peningkatan kapasitas daerah, pembangunan merek lokal yang khas, pelaksanaan survei internasional, serta memperkuat peran platform komunikasi eksternal.
Membangun strategi komunikasi yang modern, terpadu, dan kompetitif dianggap sebagai langkah krusial dalam memperkuat nilai-nilai Vietnam di tengah dunia yang berubah cepat.
Seiring meningkatnya reputasi global dan kapasitas tata kelola Vietnam, kebutuhan untuk menginspirasi semangat pembangunan nasional dan mempromosikan citra negara yang kuat dan tangguh pun kian mendesak.
“Memosisikan citra nasional bukan hanya tugas media, melainkan bagian penting dari strategi pembangunan nasional secara keseluruhan. Untuk menjalankan strategi ini dengan sukses, kita membutuhkan ekosistem komunikasi yang kuat di mana jurnalisme arus utama memainkan peran utama—menyediakan data yang kredibel sebagai dasar bagi semua pihak, mulai dari KOL, kreator digital, pelaku bisnis hingga diaspora, untuk menyampaikan narasi Vietnam yang konsisten dan menginspirasi,” jelas Vu Viet Trang dalam pidatonya.
Pham Anh Tuan, Direktur Departemen Informasi Akar Rumput dan Luar Negeri, memaparkan isi draf strategi tersebut. “Persaingan untuk membentuk citra nasional kini semakin ketat, sementara citra Vietnam masih belum sepenuhnya mencerminkan pencapaian kita. Oleh karena itu, Pemerintah telah menugaskan kami untuk menyusun rencana jangka panjang dan strategis guna memastikan posisi Vietnam yang layak di peta dunia,” ungkapnya.
Sementara itu, Nguyen Minh, Pemimpin Redaksi Vietnam News and Law, menambahkan: “Kami sangat memahami peran kami dalam mempromosikan citra Vietnam sebagai negara modern, dinamis, dan terintegrasi secara mendalam dengan dunia, namun tetap berakar pada identitas budaya kami. Kami terus melakukan inovasi konten, memperluas platform digital dan multimedia, serta memperkuat kerja sama dengan mitra dalam dan luar negeri untuk membawa cerita Vietnam yang otentik dan menggugah ke panggung global.”
Seminar ini menghadirkan perwakilan dari berbagai kementerian, kantor berita, pakar komunikasi, pelaku bisnis, dan organisasi internasional. Para peserta berdiskusi dan memberikan masukan yang berharga terhadap isi strategi.
Topik utama diskusi mencakup Penempatan citra nasional (nation branding), Metode penceritaan (storytelling) yang efektif untuk mempromosikan Vietnam, Praktik terbaik internasional dalam membangun merek negara, dan Peran komunikasi digital serta pencerita independen di era multiplatform.
Keterangan Foto: Ibu Vu Viet Trang, Direktur Jenderal Kantor Berita Vietnam, menyampaikan pidato utama dalam seminar tersebut. Photo: VNSL
