HONG KONG SAR – Media OutReach Newswire – Ricoh Hong Kong Limited, pemimpin dunia dalam solusi digital, layanan TI, dan teknologi pencitraan inovatif, telah mengubah cara orang berkomunikasi dan bekerja. Dengan senang hati, Ricoh baru-baru ini mengumumkan peluncuran Program Ricoh InnoAI sebagai pelopor industri di era kecerdasan buatan (AI).
Bekerja sama dengan Ricoh Software Research Center Beijing (SRCB), Ricoh akan mendirikan Pusat Penelitian AI Internasional yang berdedikasi, Ricoh InnoAI Center, di Cyberport, pusat teknologi digital dan AI terkemuka di Hong Kong. Dong Bin, yang telah ditunjuk sebagai Kepala Ilmuwan untuk memberikan dukungan teknis kepada perusahaan lokal. Ricoh InnoAI Center di Cyberport menawarkan lingkungan kerja yang siap untuk masa depan dan fasilitas pertemuan yang dirancang untuk mendorong kolaborasi yang erat bagi perusahaan rintisan AI yang berpartisipasi.
Program Ricoh InnoAI akan dimulai dengan pendanaan lebih dari HKD 50 juta. Program ini bertujuan untuk menyediakan sumber daya teknologi AI yang canggih, peluang komersialisasi, dukungan pengembangan bisnis, dan potensi pendanaan dari Ricoh Innovation Fund bagi perusahaan yang berpartisipasi. Inisiatif ini akan mempercepat komersialisasi dan pertumbuhan perusahaan rintisan AI, membantu berbagai industri di Hong Kong untuk berekspansi secara internasional dan mengukuhkan status Hong Kong sebagai pusat inovasi dan teknologi global.
Untuk menandai peristiwa penting ini, Ricoh Hong Kong mengadakan upacara peluncuran Program Ricoh InnoAI di Cyberport hari ini. Acara ini dihadiri oleh para tamu terhormat, termasuk Ms. Cheong Man Lei, Lillian, JP, Under Secretary for Innovation, Technology and Industry; Mr. Charles Ng, the Associate Director-General of Invest Hong Kong (InvestHK); Mr. Komatsu Yojin, Director, Economic Division, Consulate-General of Japan in Hong Kong; Mr. Simon Chan Sai-ming, BBS, JP, Chairman of Hong Kong Cyberport Management Company Limited; Mr. Howard Cheng Hay-wing, Chief Operating Officer of Hong Kong Cyberport Management Company Limited; Ms. Georgina Chu, Chief Corporate Development Officer of Hong Kong Cyberport Management Company Limited; Mr. Kei Uesugi, Managing Director of Ricoh Asia Pacific; Mr. Aaron Yim, Chairman, Ricoh Hong Kong; Mr. Ricky Chong, Managing Director, Ricoh Hong Kong; Mr. Go Fujimoto, President, Ricoh Software Research Center Beijing; and Mr. Dong Bin, Vice President, Ricoh Software Research Center Beijing.
Selama acara berlangsung, para tamu berbagi visi mereka untuk pengembangan teknologi di masa depan, menekankan pentingnya kolaborasi dan inovasi, dan secara kolektif menyaksikan tonggak sejarah baru untuk masa depan Hong Kong yang berorientasi pada AI.
Ibu Cheong Man Lei, Lillian, JP, Wakil Sekretaris untuk Inovasi, Teknologi dan Industri, menyatakan dalam pidatonya bahwa dalam gelombang besar AI, Hong Kong tidak pernah absen. Sebaliknya, Hong Kong telah mempersiapkan diri sejak dini dan juga secara aktif menyelaraskan diri dengan inisiatif “AI+” nasional, mendorong pengembangan AI melalui kebijakan yang komprehensif.
Ini termasuk Skema Dukungan Penelitian Teknologi Perbatasan senilai HK$3 miliar yang akan datang untuk lebih memperkuat kemampuan penelitian hulu HK, Pusat Superkomputer AI Cyberport yang akan menyediakan daya komputasi berkinerja tinggi sebesar 3.000 petaFLOPS untuk mendukung proyek-proyek penelitian dan pengembangan yang berdampak pada AI, Skema Subsidi AI senilai HK$3 miliar untuk mendukung akademisi dan industri dalam memanfaatkan daya komputasi Cyberport untuk inovasi AI, dan alokasi HK$1 miliar yang baru-baru ini diumumkan dalam Anggaran untuk mendirikan Lembaga Penelitian dan Pengembangan AI Hong Kong untuk memelopori pengembangan AI dan aplikasi industri di seluruh layanan pemerintah, hukum, keuangan, perawatan kesehatan, pendidikan, dan lain-lain, di Hong Kong, memposisikan AI sebagai industri yang sedang berkembang dan sangat penting bagi Hong Kong. Hong Kong secara bertahap telah membangun ekosistem AI yang berkembang pesat. Dia yakin bahwa Hong Kong akan muncul sebagai salah satu pusat terkemuka dalam teknologi AI. Dalam waktu dekat, AI akan menjadi industri landasan bagi Hong Kong, juga memacu industri pilar “AI+” baru yang berkontribusi pada ekonomi riil baru kami. Hong Kong juga akan menjadi penghubung untuk kolaborasi internasional di sektor AI.
Seperti yang diuraikan dalam “Rencana Lima Tahun ke-14,” Hong Kong diposisikan sebagai pusat inovasi dan teknologi internasional. Hong Kong juga memainkan peran penting dalam “bringing in and going global,” sehingga menjadikannya basis yang ideal bagi Ricoh Asia Pasifik untuk mengumpulkan talenta dari Greater Bay Area dan di seluruh dunia.
“Hong Kong adalah kota yang memiliki budaya yang beragam dan dinamis dengan lingkungan bisnis yang matang dan banyak talenta. Kami percaya bahwa peluncuran Program Ricoh InnoAI, ditambah dengan dukungan teknis dari Ricoh Software Research Center Beijing (SRCB), akan mendorong inovasi teknologi dan pertumbuhan ekonomi di berbagai industri di Hong Kong. Ricoh Asia Pasifik akan secara aktif berkolaborasi dengan perusahaan rintisan teknologi lokal, memanfaatkan keahlian dan sumber daya kami untuk menginspirasi lebih banyak kreativitas dan kerja sama, mempromosikan penerapan teknologi AI, dan berkontribusi pada pengembangan di masa depan,” jelas Kei Uesugi, Managing Director Ricoh Asia Pasifik.
Bapak Simon Chan Sai-ming, BBS, JP, Ketua Hong Kong Cyberport Management Company Limited, mengatakan: “Sebagai pusat dan akselerator AI di Hong Kong, Cyberport berpusat di sekitar Pusat Superkomputer AI dan Lab AI, membentuk ekosistem AI yang komprehensif yang menyatukan para pemain industri terkemuka dari seluruh dunia dan lebih dari 350 perusahaan rintisan yang berfokus pada R&D AI dan ilmu data. Dengan memanfaatkan beragam kemampuan mereka dalam pengembangan daya komputasi, konstruksi model skala besar, dan aplikasi industri yang luas, Cyberport mendorong inovasi AI dan memberdayakan transformasi digital serta peningkatan cerdas di berbagai industri. Ricoh Hong Kong telah meluncurkan Program Ricoh InnoAI dan mendirikan Ricoh InnoAI Center di Cyberport, yang semakin memperkaya ekosistem AI Cyberport yang berkembang pesat, meningkatkan keunggulan R&D teknis dan pengembangan bisnis perusahaan Cyberport yang luar biasa, serta meletakkan dasar untuk berekspansi ke pasar lokal dan internasional. Cyberport berharap dapat berkolaborasi dengan Ricoh Hong Kong untuk memberikan dukungan komprehensif bagi pengembangan perusahaan AI, mempercepat R&D dan aplikasi di berbagai segmen rantai ekosistem industri, mempromosikan industrialisasi AI, dan mendukung pengembangan Hong Kong sebagai pusat internasional untuk teknologi AI dan inovasi.”
Ricoh Asia Pasifik Membangun Pusat Penelitian AI Internasional di Cyberport untuk Menyediakan Sumber Daya bagi Perusahaan Lokal
Sebagai pemimpin global dalam bidang teknologi, Ricoh Asia Pasifik selalu berfokus pada penyediaan solusi digital yang cerdas untuk memaksimalkan profitabilitas perusahaan dan meningkatkan efisiensi operasional. Ricky Chong, Managing Director Ricoh Hong Kong Limited, menyatakan: “Ricoh Hong Kong bertujuan untuk memanfaatkan sumber daya pelanggan yang luas yang terakumulasi selama bertahun-tahun di Hong Kong melalui inisiatif “Ricoh InnoAI”, membawa nilai aplikasi AI ke berbagai bisnis lokal dan mencapai tujuan “AI to Business (AI2B).” Ricoh Hong Kong telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan Hong Kong Cyberport untuk mendirikan pusat “Ricoh InnoAI” di Cyberport pada kuartal kedua tahun 2025, yang berfungsi sebagai pusat penelitian dan pengembangan AI untuk wilayah Asia-Pasifik. Bersama dengan Hong Kong Cyberport, Ricoh Software Research Center Beijing (SRCB), dan mitra AI di bawah inisiatif Ricoh InnoAI, kami akan bersama-sama membangun ekosistem AI2B Ricoh yang unik. Saat ini, Ricoh Hong Kong telah berkolaborasi dengan lebih dari 10 perusahaan teknologi untuk mengembangkan berbagai agen cerdas AI khusus industri, termasuk asisten pengetahuan AI, asisten penjualan dan pemasaran, dan asisten layanan pelanggan. Kami berharap dapat memperdalam kolaborasi kami dengan sektor inovasi dan teknologi Hong Kong melalui inisiatif ini, mendorong kemampuan inovasi AI Hong Kong ke wilayah Asia-Pasifik Ricoh dan hampir 200 pasar di seluruh dunia, dan bekerja sama dengan kekuatan inovasi lokal untuk ‘berlayar menuju ekspansi global’.”
Ricoh menawarkan portofolio produk yang beragam, termasuk Ricoh InnoAI Hub yang terintegrasi dengan model bahasa-besar (LLM) perusahaan yang dikembangkan sendiri (yang dapat dihubungkan dengan model bahasa-besar lainnya seperti DeepSeek sesuai kebutuhan pelanggan), solusi printer multifungsi yang cerdas dengan teknologi pencitraan yang inovatif, layanan TI, dan solusi digital yang canggih. Semua ini akan membantu perusahaan lokal membuat kemajuan signifikan dalam penerapan teknologi AI.
Untuk Program Ricoh InnoAI yang baru saja diluncurkan, Ricoh akan menginvestasikan sumber daya yang substansial untuk memberikan dukungan teknis dan sumber daya yang komprehensif kepada perusahaan yang berpartisipasi, membantu mereka dalam mengembangkan teknologi inovatif. Ini termasuk:
Initial Funding: Anggaran sebesar HKD 50 juta untuk tahun pertama, terutama digunakan untuk mendirikan kantor di Cyberport, staf, dan infrastruktur. Tahap awal akan melibatkan perekrutan 20 pengembang untuk mendukung proyek ini.
- Technical Support: Memanfaatkan teknologi AI terbaru yang dikembangkan oleh Ricoh Software Research Center Beijing, menyediakan alat bantu AI canggih dan dukungan teknis, termasuk model bahasa besar (LLM) yang dikembangkan sendiri, untuk membantu perusahaan yang berpartisipasi dalam mengembangkan inovasi AI yang lebih aman dan hemat biaya.
- Tim Penjualan dan Sumber Daya Pemasaran: Menyediakan sumber daya penjualan dan pemasaran untuk membantu mitra dalam promosi pasar, membangun merek, dan ekspansi bisnis, sambil berbagi praktik terbaik industri. Tim penjualan Ricoh yang terdiri dari lebih dari 100 anggota akan secara aktif mempromosikan produk dan layanan kepada sekitar 30.000 klien korporat.
- Dukungan Ruang dan GPU: Mendirikan Ricoh InnoAI Center khusus di Cyberport, yang menawarkan lingkungan kerja yang inovatif dan fasilitas pertemuan untuk perusahaan yang berpartisipasi. Selain itu, sumber daya GPU akan diperoleh dari Cyberport untuk mendukung kebutuhan komputasi untuk inovasi dan pengembangan teknis.
- Dukungan Pengembangan Bisnis: Ricoh Hong Kong akan memberikan bantuan sumber daya kepada setiap mitra yang berpartisipasi dalam Program Ricoh InnoAI. Selain ruang kantor dan infrastruktur di Ricoh InnoAI Center di Cyberport, Ricoh akan menawarkan bimbingan, kemitraan strategis, panduan profesional, serta sumber daya pemasaran dan penjualan untuk memfasilitasi pertumbuhan bisnis.
Program Ricoh InnoAI Dibagi Menjadi Empat Tahap, Memilih Sekitar 50 Mitra Berprestasi Setiap Tahun
Melalui serangkaian investasi sumber daya, Ricoh Hong Kong bertujuan untuk menyediakan sumber daya pengembangan AI gratis untuk perusahaan dengan memanfaatkan Agen bertenaga AI perusahaan yang canggih, Ricoh InnoAI Hub, dan model bahasa besar perusahaan yang dikembangkan sendiri. Ricoh juga akan bertindak sebagai “penghubung super”, memanfaatkan jaringan global dan keahlian pasarnya untuk mempercepat perluasan pasar dan komersialisasi bagi perusahaan yang berpartisipasi.
Ricoh Hong Kong berharap dapat merekrut perusahaan yang berpartisipasi setiap tahun, mengundang Cyberport untuk merekomendasikan perusahaan yang luar biasa dan memilih sekitar 50 tim mitra yang luar biasa untuk memastikan keragaman industri. Program ini mencakup panduan profesional, penjualan, dan sumber daya perluasan pasar untuk membantu perusahaan mengembangkan strategi pasar yang jelas. Melalui tim penjualan dan perluasan pasar Ricoh, perusahaan akan dibantu dalam mempromosikan produk dan solusi mereka melalui berbagai saluran, memberikan peluang keuntungan dan platform untuk perluasan bisnis. Pada akhirnya, tujuannya adalah untuk mempromosikan produk atau layanan ke pasar Asia-Pasifik dan sekitarnya.
Cyberport Membangun Ekosistem AI untuk Membantu Hong Kong Menjadi Pusat AI dan Inovasi Internasional
Sebagai pusat teknologi digital dan akselerator AI andalan Hong Kong, Cyberport berkomitmen untuk membangun ekosistem komprehensif yang mencakup pembangunan daya komputasi, konstruksi model bahasa besar umum dan khusus, penilaian risiko model, dukungan aplikasi industri, studi tata kelola, dan etika. Hal ini termasuk menetapkan tolok ukur untuk kualitas dan keamanan model AI serta meneliti tata kelola dan pedoman referensi manajemen risiko untuk aplikasi AI.
Saat ini, Cyberport menjadi rumah bagi lebih dari 350 startup yang berfokus pada penelitian dan pengembangan AI dan big data. Cyberport juga telah menarik beberapa perusahaan AI terkemuka dan memfasilitasi kolaborasi dengan perusahaan teknologi terkemuka, memanfaatkan kemampuan mereka dalam pengembangan daya komputasi, konstruksi model besar, algoritme, dan ilmu data untuk mempromosikan inovasi dan aplikasi AI. Dengan mengumpulkan talenta dan sumber daya inovatif dari sumber lokal dan internasional, Cyberport mendukung penelitian dan pengembangan inovatif dan aplikasi di berbagai segmen rantai ekosistem AI, mendorong pengembangan industri dan membantu Hong Kong tumbuh menjadi pusat inovasi dan AI internasional.
Selain itu, Cyberport meluncurkan pusat superkomputer AI (AISC) terbesar di Hong Kong tahun lalu. Dengan dana pemerintah HKSAR sebesar HKD 3 miliar, Cyberport menerapkan Skema Subsidi Kecerdasan Buatan (AISS) untuk mendukung universitas lokal, lembaga litbang, perusahaan strategis, dan departemen pemerintah dalam memanfaatkan kekuatan komputasi AISC Cyberport untuk mencapai lebih banyak terobosan ilmiah dan memperkuat pengembangan ekosistem AI lokal. Cyberport AI Lab menggalang kemampuan R&D dari perusahaan mitra ekosistem AI, menyediakan ruang interaktif untuk memamerkan solusi AI dan meluncurkan produk layanan. Ini menawarkan platform bagi mitra ekosistem AI dan perusahaan untuk merasakan berbagai alat, perangkat keras, dan model bahasa AI superkomputer, yang secara kolaboratif mengeksplorasi inovasi produk dan integrasi teknologi untuk aplikasi dalam berbagai industri dan skenario.
Memperluas Pendanaan Inovasi untuk Meningkatkan Skala Startup dan Mempercepat Pengembangan Industri Teknologi AI
Ricoh Group saat ini menawarkan Ricoh Innovation Fund, yang ditujukan untuk mengembangkan startup dan memberikan dukungan pendanaan untuk inovasi teknologi. Sebagai dana modal ventura perusahaan (CVC), Ricoh Innovation Fund berfokus untuk mendukung perusahaan rintisan yang menjanjikan, khususnya di bidang teknologi AI. Program Ricoh InnoAI akan semakin mempercepat pengembangan dan operasi perusahaan, menciptakan lingkungan bisnis yang lebih kuat di Hong Kong dan mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan, khususnya di bidang teknologi AI.
Ricoh Asia Pasifik akan memberikan dukungan penjualan dan pemasaran kepada perusahaan-perusahaan ini, menawarkan wawasan pasar dan praktik terbaik industri untuk membantu mereka mempromosikan produk dan layanan mereka secara efektif. Ricoh bertujuan untuk membantu perusahaan lokal merampingkan data dan meningkatkan kinerja dengan cara yang paling efisien, dengan memanfaatkan kekuatan komputasi Cyberport untuk mendorong perusahaan lokal berkembang. Hal ini tidak hanya akan meningkatkan kinerja bisnis perusahaan rintisan tetapi juga menciptakan peluang bisnis baru untuk Ricoh Asia Pasifik, meningkatkan keragaman teknologi produk Ricoh.
Dengan memberikan peluang bagi perusahaan inovasi dan teknologi lokal serta memperkuat penerapan teknologi AI di antara perusahaan lokal, Ricoh berharap dapat mendorong transformasi digital secara keseluruhan dan pertumbuhan bisnis, serta meningkatkan daya saing pasar. Hal ini akan memungkinkan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan di pasar Asia Pasifik, termasuk Jepang, Taiwan, Singapura, dan Malaysia, dan untuk lebih memperluas ekosistem inovasi Hong Kong, dengan demikian menyediakan platform untuk kolaborasi dan pertukaran.
Keterangan Foto: Ricoh Hong Kong Mengumumkan Peluncuran Program Ricoh InnoAI
