PEKANBARU – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Tito Kanarvian menyampaikan rencana penyuntikan perdana vaksinasi Covid-19 akan berlangsung pada tanggal 13 Januari 2021 mendatang kepada pejabat publik. Namun tetap otoritas vaksinasi dilakukan kepada tenaga kesehatan.
Adapun pejabat publik yang akan dilakukan penyuntikan perdana vaksinasi 13 Januari mendatang yaitu Presiden Jokowi beserta beberapa menteri dan pejabat publik pusat.
Hal tersebut disampaikan saat rapat koordinasi kesiapan vaksinasi Covid-19 dan kesiapan penegakan protokol kesehatan (Prokes) secara virtual, Selasa (05/01/2021).
“Kemungkinan kita akan melaksanakan penyuntikan perdana 13 Januari kepada pejabat publik yang batas usia 59 tahun karena vaksin yang kita terima saat ini dibatasi umurnya bagi penerimanya,” katanya.
Selanjutnya, ia mengatakan penyuntikan vaksinasi juga dilakukan serentak kepada 34 provinsi se-Indonesia yang akan dilakukan pada tanggal 14-15 Januari 2021 mendatang. Penyuntikan vaksinasi pada setiap provinsi kepada Gubernur atau Wakil Gubernur atau Sekretaris Daerah (Sekda).
“Atau juga bisa diikuti Forkopimda, tokoh publik seperti tokoh agama serta asosiasi tenaga kesehatan,” ucapnya.
Ia menuturkan keikutsertaan pejabat publik dan tenaga kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan dan partisipasi tenaga kesehatan dan publik dalam program vaksinasi gratis yang dilakukan secara bertahap.
“Untuk itu, kami berharap kepada kepala daerah yang akan melakukan vaksinasi untuk dapat menyiarkan secara langsung proses vaksinasi saat dilaksanakan nantinya,” harapnya. (mcr/dw)
