MEDIA OUTREACH NEWSWIRE

Perluas Akses ke Pasar Keuangan Syariah, BUMA Tawarkan Sukuk Perdananya

38
×

Perluas Akses ke Pasar Keuangan Syariah, BUMA Tawarkan Sukuk Perdananya

Sebarkan artikel ini

JAKARTA, INDONESIA – Media OutReach Newswire – Anak perusahaan utama PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group, IDX: DOID), PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA), mengumumkan penawaran Sukuk Ijarah I BUMA Tahun 2025 (Sukuk) yang merupakan Sukuk perdananya. Penawaran Sukuk ini, yang memiliki nilai maksimal Rp2 triliun, menandai tonggak penting lainnya dalam strategi diversifikasi keuangan Grup, memungkinkan Grup untuk memperluas basis investornya ke pasar keuangan Syariah.

Sukuk, yang sering disebut sebagai obligasi syariah, adalah instrumen keuangan yang sesuai dengan Syariah yang mirip dengan obligasi konvensional, tetapi terstruktur untuk menghasilkan imbal hasil dari kinerja aset yang mendasari dan bukan bunga, untuk memastikan kepatuhan terhadap prinsip-prinsip keuangan Syariah.

Sukuk Ijarah I BUMA 2025 ditawarkan dalam tiga seri: Seri A berjangka waktu 370 hari, Seri B berjangka waktu 3 tahun, dan Seri C berjangka waktu 5 tahun, terhitung sejak tanggal emisi. Pembayaran Imbalan Ijarah secara triwulanan akan dimulai pada tanggal 20 Juni 2025, dengan pembayaran cicilan terakhir pada saat jatuh tempo pada bulan Maret 2026, 2028 dan 2030. Masa penawaran awal (bookbuilding) berlangsung pada tanggal 24 Februari – 7 Maret 2025.

Baca Juga  Furniture for World Design” di Maison&Objet Paris 2025

“Penawaran Sukuk Ijarah I BUMA 2025 ini menandai tonggak penting lainnya dalam strategi pembiayaan kami, dengan mendiversifikasi sumber-sumber pembiayaan sekaligus meningkatkan kemampuan operasional. Permintaan investor yang kuat terhadap Obligasi BUMA II 2024 yang mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) baru-baru ini menggarisbawahi kepercayaan terhadap kekuatan finansial dan eksekusi yang disiplin dari BUMA. Penawaran Sukuk ini semakin memperkuat kredibilitas dan kemampuan kami untuk mendapatkan sumber pendanaan yang beragam untuk pertumbuhan yang berkelanjutan,” tutur Iwan Fuad Salim, Direktur Delta Dunia Group, dalam rilis, Senin (24/2/2025).

Pasar Sukuk global terus berkembang, didorong oleh meningkatnya permintaan akan instrumen keuangan yang sesuai dengan Syariah dan meningkatnya penerbitan Sukuk oleh pemerintah dan korporasi. Asia Tenggara – khususnya Indonesia dan Malaysia – terus menjadi wilayah utama, diuntungkan oleh ekosistem keuangan Syariah yang matang, kerangka kerja peraturan yang kuat, dan lembaga-lembaga keuangan yang mapan. Dengan pasar Sukuk global yang diproyeksikan akan melampaui $1 triliun dalam bentuk aset pada tahun 2025, Indonesia diharapkan dapat memainkan peran utama dalam mempertahankan momentum ini [1], menawarkan peluang yang signifikan bagi para penerbit dan investor.

Baca Juga  More Than Half of Workers in Hong Kong are Considering Changing Employers in 2025, Aon Study Reveals

“Dengan memanfaatkan pasar keuangan syariah yang terus berkembang, Grup membangun sumber-sumber pembiayaan yang terdiversifikasi, memperkuat struktur permodalan, memperluas basis investor, serta memperkuat komitmen terhadap ketahanan finansial dan keunggulan operasional,” tambah Iwan.

BUMA berhasil meraih peringkat A+ Syariah dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) dan Fitch Ratings, yang mencerminkan stabilitas keuangan dan profil risiko gagal bayar yang rendah.

“Dana yang diperoleh dari Sukuk Ijarah I BUMA 2025 akan dialokasikan secara strategis untuk mendukung pertumbuhan jangka panjang BUMA di Indonesia, yaitu 50% untuk belanja modal, khususnya alat berat, dan 50% untuk modal kerja. Inisiatif ini memperkuat ketahanan keuangan sekaligus memastikan efisiensi operasional. BUMA berkomitmen untuk memanfaatkan momentum ini untuk meningkatkan keunggulan kompetitif secara keseluruhan. Dengan strategi yang terdefinisi dengan baik yang memperluas kepemilikan tambang, komoditas, dan sumber pembiayaan yang terdiversifikasi, kami tetap percaya diri untuk menghasilkan nilai jangka panjang bagi para pemangku kepentingan,” jelas Silfanny Bahar, Direktur BUMA.

Baca Juga  Pameran Solusi Kreatif yang Mentransformasi Masa Depan Bangkok

Penawaran Sukuk Ijarah I BUMA 2025 ini didukung oleh penjamin pelaksana emisi PT BCA Sekuritas, PT BNI Sekuritas, dan PT Sucor Sekuritas, dengan PT Bank Rakyat Indonesia sebagai wali amanat.

[1] https://www.fitchratings.com/site/pr/10296561

Hashtag: #DeltaDuniaGroup

The issuer is solely responsible for the content of this announcement.