JAKARTA – Penampakan paus pembunuh yang langka tertangkap dalam survei udara di lepas pantai New England, AS.
Melansir CNN, Jumat (16/6/2023), Paus pembunuh atau orca muncul di lokasi yang terduga. Pemandangan ini pun amat langka bagi para peneliti.
Peneliti Akuarium New England melihat sesuatu yang tidak biasa pada hari Minggu sore selama survei udara. Yakni, ada sekelompok paus pembunuh berjumlah empat ekor berenang hanya 40 mil di selatan Nantucket, Massachusetts.
Jadi, paus pembunuh lebih sering terlihat di daerah sekitar tepi es Arktik dan Karibia, menurut National Oceanic and Atmospheric Administration. Penampakan orca terakhir di perairan Massachusetts terjadi pada Mei 2022.
Katherine McKenna, asisten ilmuwan peneliti di Akuarium New England di Boston, adalah orang pertama yang memperhatikan kelompok paus pembunuh itu atau pod.
“Awalnya saya hanya bisa melihat dua cipratan di depan pesawat,” kata McKenna dalam rilis berita.
“Saat kami mengitari area tersebut, dua paus muncul ke permukaan terlalu cepat untuk mengetahui siapa mereka. Pada permukaan ketiga, kami mendapatkan tampilan yang bagus dan dapat melihat warna yang mencolok sebelum sirip punggung yang besar memecahkan permukaan,” jelas dia, dikutip dari detikTravel.
Ilmuwan di akuarium rutin menggunakan survei aeriel untuk memantau pergeseran populasi hewan laut dan mencari trennya.
Orla O’Brien, seorang ilmuwan peneliti asosiasi yang memimpin tim survei udara untuk Anderson Cabot Center for Ocean Life akuarium, mencatat bahwa pengamatan tim terasa sangat istimewa karena populasi orca di perairan Atlantik Utara bagian barat sangat kecil.
Selama survei hari Minggu, para peneliti mengonfirmasi bahwa kelompok paus pembunuh yang mereka lihat adalah satu jantan dewasa, satu betina dewasa, dan dua remaja.
Penampakan paus pembunuh atipikal lainnya melibatkan jumlah yang sangat besar juga terjadi akhir pekan lalu di perairan pantai di sisi lain Amerika Serikat, di Teluk Monterey California.
Ada sekitar 30 paus pembunuh yang terlihat di sana pada hari Minggu yang terdiri dari 11 keluarga, termasuk enam orca dari Kanada, menurut Nancy Black, ahli biologi kelautan di Monterey Bay Whale Watch dan direktur proyek nirlaba California Killer Whale Project.
“Paus berkumpul untuk bersosialisasi dan menjalin hubungan dengan keluarga lain untuk berburu lebih efektif,” kata Black.
“Itu adalah penampakan terbaik yang pernah saya lihat selama 35 tahun penelitian paus pembunuh saya. Luar biasa,” katanya.
Tidak ada penjelasan pasti mengapa ada begitu banyak penampakan pada beberapa hari ke belakang. Ia menyebut akan ada lebih banyak penampakan di Monterey Bay dalam beberapa minggu terakhir.***
Editor: Redaksi
