KAMPAR – Dalam rangka menjalakan satu diantara program prioritas Presiden RI Prabowo Subianto, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melakukan pemberian makan bergizi gratis ke SMK Negeri 1 Tambang. Sekolah tersebut dapat bagian pertama untuk simulasi pada tingkat SMA/SMK Sederajat di Kabupaten Kampar.
Kegiatan itu disambut antusias oleh seluruh siswa, terlihat mereka sangat senang dengan adanya makanan gratis. Diketahui, program ini bertujuan untuk memberikan dukungan gizi yang lebih baik kepada siswa selama kegiatan belajar.
Pemberian makan gratis tersebut dilakukan oleh Asisten II Setdaprov Riau, M Job Kurniawan didampingi Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Riau, Zuliana Rahman Hadi. Agenda ini dilaksanakan pada hari, Selasa (03/12/2024).
Dikatakan, Asisten II M Job, bahwa simulasi tahap ke tiga di SMKN 1 Tambang ini telah dibagikan 300 porsi kepada siswa. Ia menambahkan, makanan yang disediakan telah dipastikan memenuhi standar gizi.
“Alhamdulillah, kami telah melakukan simulasi tahap ketiga untuk sekolah SMA dan SMK sederajat di Provinsi Riau. Saat ini di SMKN 1 Tambang telah kami berikan 300 porsi makanan kepada siswa. Tentu saja kami sangat memperhatikan gizi makananya,” kata M Job.
Sementara itu, Pj Ketua TP-PKK Riau, Zuliana, menjelaskan sebelumnya untuk simulasi tahap satu dan dua telah sukses dilakukan di Kota Pekanbaru. Oleh karena itu, program ini adalah langkah awal dari pelaksanaan kebijakan yang akan diperluas ke sekolah-sekolah lainnya.
“Sebelumnya sudah dua kali kita lakukan pemberian makan gratis untuk sekolah di Kota Pekanbaru. Sehingga, hari ini kita mencoba di luar dari daerah Pekanbaru, yaitu daerah Kampar. Semoga kegiatan ini menjadi acuan kedepannya untuk sekolah di lingkungan Kampar,” jelasnya.
Selain itu, siswa kelas XI SMKN 1 Tambang, Noval Adria Utama, mengungkapkan rasa bahagianya setelah menerima makanan gratis yang disediakan dalam program tersebut. Menurutnya, porsi diberikan sangat beragam dan bergizi, mulai dari lauk-pauk, sayuran, buah-buahan hingga tambahan susu kotak.
“Saya sangat senang dengan program ini. Makanannya enak dan sehat, benar-benar membantu kami, terutama bagi siswa yang terkadang kesulitan membawa bekal atau membeli makan siang,” ungkapnya.
Hal yang sama juga dituturkan oleh rekan sekelasnya, Rahma Faradis. Ia menganggap program ini sebagai bentuk dukungan nyata dari pemerintah terhadap dunia pendidikan. Sehingga, dengan perhatian seperti ini, ia merasa lebih termotivasi untuk berprestasi.
“Kami bersyukur sekolah kami dapat bagian dari simulasi ini. Kalau sudah makan siang dengan makanan bergizi, kami jadi lebih fokus saat belajar di kelas. Rasanya seperti punya energi baru. Terima kasih Pemprov Riau, semoga program ini dapat berjalan lancar kedepannya,” tuturnya.(mcr)