BERITA

Peluncuran Resmi Logo dan Tema HUT ke-80 RI: Presiden Prabowo Tandai Dimulainya Rangkaian Peringatan Kemerdekaan

133
×

Peluncuran Resmi Logo dan Tema HUT ke-80 RI: Presiden Prabowo Tandai Dimulainya Rangkaian Peringatan Kemerdekaan

Sebarkan artikel ini
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto secara resmi meluncurkan logo dan tema Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia yang digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu, 23 Juli 2025. (Foto: BPMI Setpres)
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto secara resmi meluncurkan logo dan tema Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia yang digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu, 23 Juli 2025. (Foto: BPMI Setpres)

JAKARTA — Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi meluncurkan logo dan tema peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) dalam sebuah acara kenegaraan yang berlangsung di Istana Negara, Jakarta. Momen ini menjadi titik awal dari rangkaian kegiatan nasional menyambut delapan dekade kemerdekaan Indonesia.

Peluncuran ini turut dihadiri oleh berbagai pejabat negara, tokoh kreatif, serta elemen masyarakat dari seluruh Indonesia secara hybrid.

Proses Seleksi Logo Libatkan Desainer Nasional
Dalam laporan yang disampaikan pada acara tersebut, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengungkapkan bahwa pemilihan logo resmi untuk HUT ke-80 RI telah melalui proses panjang dan melibatkan banyak pihak, termasuk pelaku industri kreatif.

Baca Juga  Meski Diguyur Hujan, Dumai Tetap Semarakkan Pembagian Bendera Merah Putih

“Proses penetapan logo ini diinisiasi oleh Kementerian Ekonomi Kreatif yang bekerja sama dengan Asosiasi Desainer Grafis Indonesia yang telah bekerja selama beberapa waktu untuk menghasilkan pilihan alternatif desain untuk kemudian pemenangnya dipilih langsung oleh Bapak (Presiden),” ujar Mensesneg, Rabu (23/07/2025)

Apresiasi Kolaborasi Jangka Panjang dengan ADGI
Dalam keterangan terpisah, Menteri Ekonomi Kreatif (Menekraf) Teuku Riefky Harsya menyampaikan rasa terima kasih atas kemitraan yang telah berlangsung selama lebih dari satu dekade bersama Asosiasi Desainer Grafis Indonesia (ADGI). Ia menekankan pentingnya proses kurasi dan filosofi dalam penentuan karya terbaik.

Baca Juga  Dukung Kedaulatan Teknologi, Presiden Prabowo Tinjau Inovasi Unggulan di KSTI 2025

“Jadi, dengan ADGI ini kita sudah 10 tahun. Waktu sejak Parekraf, Badan Ekraf, Parekraf kembali, sekarang Kementerian Ekraf, dan tentu ini juga melakukan proses yang cukup panjang. Ada pengumuman sayembaranya, ada 245, kemudian ada 5 besar, dan alhamdulillah Presiden sudah menentukan pilihannya dengan tadi filosofi yang sudah disampaikan oleh Bapak Presiden dan desainernya langsung,” kata Menekraf.

Desain Logo Karya Anak Bangsa: Simbol Persatuan dan Masa Depan
Desain logo terpilih merupakan karya Bram Patria Yoshugi, desainer muda tanah air yang berhasil merangkum tema besar “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju” ke dalam visual yang bermakna.

Baca Juga  Meski Diguyur Hujan, Dumai Tetap Semarakkan Pembagian Bendera Merah Putih

Menurut Bram, bentuk angka 8 dan 0 dalam logo dirancang untuk mencerminkan semangat persatuan, kedaulatan, dan kesejahteraan rakyat Indonesia. Garis dan bentuk dalam desainnya pun disusun agar mencerminkan arah kemajuan bangsa di dekade ke-8 kemerdekaan.

“Kalau untuk sekarang, kita sebenarnya mungkin memasuki era yang baru juga ya, di dekade yang baru ini, 80. Jadi kita pengin hadirkan sesuatu yang fresh juga, yang mungkin bisa dibilang baru juga semangatnya, tapi semuanya tetap lantang, berani, dan juga kita tetap pengen bisa merepresentasikan Indonesia secara utuh,” jelas Bram.

Sumber : BPMI Setpres