Banner Go Green
BERITA

Menko PMK: Pramuka Garda Terdepan Bangun Karakter di Era Disrupsi Teknologi

189
×

Menko PMK: Pramuka Garda Terdepan Bangun Karakter di Era Disrupsi Teknologi

Sebarkan artikel ini
IMG 5509

JAKARTA — Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menghadiri Upacara Hari Pramuka Nasional ke-64 sekaligus membuka Perkemahan Pramuka Berkebutuhan Khusus Tingkat Nasional 2025, di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (14/8/2025).

Menko PMK menyampaikan apresiasi kepada Gerakan Pramuka yang tidak hanya memegang teguh nilai-nilai Dasa Darma dan Tri Satya, tetapi juga telah menerapkan nilai inklusif dengan memberikan ruang bagi Pramuka berkebutuhan khusus. “Ini menunjukkan bahwa inklusifitas bukan hanya dipegang teguh, tapi benar-benar dilaksanakan oleh Gerakan Pramuka kita,” ujarnya.

Baca Juga  Menko PMK: Penanganan Stunting Harus Jadi Kerja Bersama, Tak Bisa Satu Kementerian Saja

Di hadapan para anggota Pramuka yang mayoritas merupakan generasi Z, Menko PMK mengingatkan bahwa tantangan masa kini jauh berbeda dibandingkan 64 tahun lalu saat lahirnya Gerakan Pramuka di Indonesia. Generasi yang tumbuh di era digital ini hidup berdampingan dengan gawai, internet, dan kecerdasan artifisial, yang membawa kemudahan sekaligus risiko seperti berita bohong, ujaran kebencian, perundungan daring, dan ancaman lainnya.

“Adik-adik, tolong betul teknologi digunakan untuk kebaikan. Teknologi harus dimanfaatkan untuk nilai-nilai kemanusiaan, dalam bingkai keadaban, sesuai budaya bangsa Indonesia, dan ideologi kita Pancasila,” tegasnya.

Baca Juga  Pemerintah Percepat Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi, Menko PMK Tekankan Integrasi Supply Demand Sumber Daya Manusia

Menko PMK juga mengajak adik-adik anggota Pramuka generasi Z untuk bijak dan cerdas memanfaatkan teknologi digital, dan kecerdasan artifisial. “Mari kita manfaatkan teknologi untuk meningkatkan produktivitas, namun yang lebih penting adalah dimanfaatkan secara beretika dan bertanggung jawab,” ungkapnya.

Ia berharap Gerakan Pramuka dapat menjadi garda terdepan dalam membangun karakter kuat, memperkokoh kepemimpinan, dan menumbuhkan kepedulian sosial di tengah derasnya arus disrupsi teknologi. “Jayalah Gerakan Pramuka Indonesia, jayalah Indonesia,” pungkasnya.

Turut hadir Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Menteri PPPA) Arifah Fauzi, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Agraria dan Tata Ruang (Menteri ATR) Nusron Wahid, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Ketua Komisi Yudisial Amzulian Rifai, Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Atip Latipulhayat, Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Donny Ermawan, Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Budi Waseso, pengurus Kwartir Nasional, serta ribuan anggota Pramuka dari seluruh Indonesia.

Baca Juga  Kemenko PMK dan UNICEF Inisiasi Penyusunan RAN Indonesia Bebas Timbal

Sumber :Kemenko PMK