BANTUL – Putri Ariani peraih golden buzzer ajang America’s Got Talent mendapat dukungan penuh dari keluarga untuk bermusik. Ayah Putri Ariani pun rela keluar dari pekerjaannya di Riau untuk mendukung putrinya bermusik.
Hal itu disampaikan kakek Putri, Sadar Subiyantoro. Sadar menyebut ayah Putri, Ismawan kurnianto memutuskan pulang ke Yogyakarta setelah mengetahui perkembangan musik anaknya begitu pesat.
“Saya kewalahan mengikuti perkembangan musik Putri, karena saya kurang paham (musik)” kata Sadar saat ditemui di Imogiri, Bantul, Jumat (9/6/2023).
“Lalu anak saya keluar dari pekerjaannya (di Riau) dan pulang ke Jogja,” sambung Sadar.
Sadar mengaku melaporkan progres bermusik Putri Ariani kepada anaknya Ismawan. Mendengar itu, Ismawan sempat mengirimkan organ Roland RD. Namun, akhirnya ayah Putri yang bekerja di perusahaan tambang minyak dan memiliki usaha restoran itu memutuskan pulang ke Jogja.
“Saya tanya lalu gimana usahamu, lalu dijawab sudah tidak apa-apa, kalau disuruh pilih uang sama anak pilih anak,” ujarnya.
Sesampainya di Jogja, Sadar mengatakan anaknya mendampingi Putri dalam hal bermusik. Sadar juga sempat menanyakan bagaimana dengan pekerjaannya di Jogja.
“Sampai sini ayahnya mengurusi Putri. Karena ambisi putri di dunia musik besar sekali. Saya sempat di Jogja terus gimana dan dia jawab kalau istilahnya di manapun bisa mencari penghasilan,” cerita Sadar.
Putri Ariani Diundang Menteri Nadiem
Aksi Putri Ariani di America’s Got Talent (AGT) ke-18 memukau banyak orang. Sukses itu membuat Putri diundang bertemu dengan Mendikbudristek Nadiem Makarim.
“Baru tidak ada di rumah, Putri dan keluarganya kemarin berangkat ke Jakarta, katanya di sana bertemu Menteri Nadiem,” kata Sadar kepada wartawan di Imogiri, Bantul, Jumat (9/6/2023).
Menurutnya, undangan tersebut mendadak. Bahkan, Sadar mengungkapkan jika selain bertemu Nadiem Putri juga diajak bertemu Menparekraf RI Sandiaga Uno.
“Kemarin berangkat jam 5 (sore). Pak Sandiaga katanya juga mau ketemu,” ucapnya.
Dimintai konfirmasi, Kepala SMK Negeri 2 Kasihan, Bantul atau yang kerap dikenal Sekolah Menengah Musik (SMM) Yogyakarta Agus Suranto juga mengungkapkan Putri memang izin tidak mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM) sejak kemarin, Kamis (8/6). Menurutnya, surat izin itu terhitung sejak kemarin hingga tanggal 12 Juni.
“Tadi sempat berkomunikasi dengan orang tuanya, Putri tadi di Kemendikbud bertemu dengan Menteri Nadiem,” ujarnya.
Sumber: detik.com
