HONG KONG SAR – Media OutReach Newswire – DBS Bank (Hong Kong) Limited (DBS Hong Kong), bekerja sama dengan edge, sebuah ekosistem bisnis yang menghubungkan Indonesia, Hong Kong, dan kota-kota lainnya di wilayah Guangdong-Hong Kong-Macao Greater Bay Area (GBA), mengadakan konferensi bertajuk “Gateway to Indonesia: Navigating Uncertainties to Capture Boundless Growth” di Hong Kong pekan lalu.
Acara yang digelar pada momen strategis ini bertujuan untuk mempertemukan para eksekutif senior, investor, dan profesional guna membahas lanskap ekonomi regional yang terus berkembang, serta mengeksplorasi bagaimana dunia usaha dapat menghadapi ketidakpastian sambil membuka peluang pertumbuhan yang sangat besar di Indonesia dan kawasan Asia secara lebih luas.
Di tengah dinamika ekonomi global dan pergeseran rantai pasok internasional, konferensi ini menjadi wadah strategis bagi para pemimpin bisnis untuk mendapatkan wawasan berbasis data, berbagi pengalaman, serta merumuskan strategi masuk pasar Indonesia – salah satu ekonomi paling dinamis dan tumbuh pesat di Asia Tenggara.
Sebagai bank yang berkantor pusat dan terdaftar di Singapura, DBS memiliki jaringan regional yang kuat dan pengalaman luas dalam layanan lintas negara, memberikan keunggulan unik dalam membuka akses bisnis ke Indonesia. DBS juga menyediakan layanan konsultasi strategi penetrasi pasar guna membantu klien menghadapi kompleksitas dalam menjalankan usaha di Indonesia.
DBS Hong Kong menawarkan beragam solusi pembiayaan komprehensif bagi pelaku usaha yang ingin meraih peluang pertumbuhan di Indonesia. Melalui layanan pengelolaan kas yang canggih, bank ini membantu perusahaan mengelola likuiditas secara efisien di berbagai pasar, memastikan kelancaran aliran modal. Kemampuan valuta asing (FX) DBS juga memberikan kurs kompetitif dan alat manajemen risiko untuk membantu nasabah mengatasi volatilitas mata uang dalam situasi ekonomi yang terus berubah.
Boris Chan, Managing Director dan Head of Institutional Banking Group, DBS Bank Hong Kong, menegaskan komitmen DBS dalam membantu klien terkoneksi lintas pasar di Indonesia, Hong Kong, dan kota-kota di GBA:
“Kami yakin Indonesia akan memiliki kebutuhan investasi yang sangat besar di masa depan. DBS Hong Kong siap menjadi mitra terpercaya bagi klien kami saat mereka memperluas jangkauan secara regional. Dengan memanfaatkan jaringan luas kami yang mencakup 19 pasar, DBS menawarkan wawasan strategis, kemitraan lokal yang kuat, dan solusi finansial terpadu untuk membantu bisnis mengelola kompleksitas pasar dan membuka peluang pertumbuhan baru dengan penuh percaya diri,” tuturnya.
Dalam pidatonya, Yul Edison, Konsul Jenderal Republik Indonesia di Hong Kong, menjelaskan bagaimana Indonesia menyesuaikan diri dengan lanskap perdagangan global, dengan pergeseran dari manufaktur tradisional ke industri digital dan e-commerce:
“Terlepas dari gejolak global, ekonomi Indonesia diperkirakan tetap tumbuh sekitar 5% tahun ini, didukung oleh permintaan domestik yang kuat dan disiplin fiskal. Angka ini mencerminkan transformasi struktural Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Kawasan industri di Batang, Kendal, dan Subang kini menarik banyak perusahaan yang ingin relokasi dari Tiongkok atau memperluas skala secara regional, khususnya di sektor EV, elektronik, dan farmasi,” jelasnya.
Andrew You, Co-Founder dari edge, menambahkan: “edge bertujuan membangun platform bisnis yang terpercaya untuk memperkuat konektivitas ekonomi digital antara Hong Kong dan Indonesia, serta terus mendorong inovasi dan pembangunan ekonomi. Sebagai pusat komersial yang menghubungkan kedua pasar ini, kami bangga bermitra dengan DBS Hong Kong untuk membantu korporasi menjelajahi peluang baru dalam pengembangan bisnis.”
Seiring dengan dimulainya babak baru transformasi ekonomi Asia, momentum pertumbuhan Indonesia semakin dipercepat oleh populasi muda yang melek teknologi dan tingkat konsumsi yang terus meningkat. DBS Hong Kong terus mendukung kliennya melalui pembiayaan, strategi investasi, dan manajemen risiko berbasis di wilayah GBA. Kombinasi antara infrastruktur keuangan Hong Kong yang matang dan posisi DBS sebagai penghubung strategis di Asia, menjadikan kota ini sebagai titik lompatan ideal untuk ekspansi regional ke Indonesia.
Keterangan Foto: DBS Hong Kong bekerja sama dengan edge menggelar konferensi “Gateway to Indonesia: Navigating Uncertainties to Capture Boundless Growth” di Hong Kong. (Dari kanan ke kiri): April Lam (Co-Founder edge), Boris Chan (Managing Director & Head of Institutional Banking Group, DBS Hong Kong), Yul Edison (Konsul Jenderal Republik Indonesia di Hong Kong), Andrew You (Co-Founder edge), Patrick Lau (Managing Director & Head of Corporate Banking, Institutional Banking Group, DBS Hong Kong).