BEIJING, TIONGKOK – Media OutReach Newswire – Dalam ajang World Humanoid Robot Games 2025 yang baru saja dimulai, China Unicom Beijing menyediakan cakupan penuh jaringan 5G-A baik di dalam maupun di luar Beijing National Speed Skating Oval, tempat penyelenggaraan acara. Jaringan mutakhir ini, yang memiliki kapasitas unggah tinggi, keandalan, dan keamanan luar biasa, memungkinkan lebih dari 500 robot dari hampir 280 tim internasional untuk bersaing secara optimal dalam berbagai kategori seperti olahraga, pertunjukan, industri, dan kesehatan. Selain itu, jaringan ini secara signifikan meningkatkan pengalaman bagi puluhan ribu penonton. Keandalan jaringan 5G-A semacam ini akan merevolusi masyarakat, mendorong robot humanoid tidak hanya untuk keperluan kompetisi, tetapi juga menuju komersialisasi skala penuh.
Industri kecerdasan buatan (AI) berkembang dengan sangat cepat. Interaksi multimodal dan lintas perangkat kini mengubah pengalaman personal, koneksi IoT tumbuh secara eksponensial, dan AI kini telah terintegrasi dalam proses produksi inti, mendefinisikan ulang cara kerja. Robot AI berbentuk fisik (embodied AI) merupakan aplikasi AI yang sangat menuntut, karena membutuhkan jaringan khusus yang memungkinkan mereka mengenali lingkungan sekitar, mengambil keputusan secara instan, menentukan lokasi dengan presisi, serta berkoordinasi dengan robot lain.
Selama kompetisi berlangsung, China Unicom Beijing menyediakan konektivitas yang andal, luas, dan unggul dalam kapasitas unggah untuk robot dan penonton baik di dalam maupun luar arena. Di luar area, jaringan 5G-A 3D yang mengoordinasikan frekuensi tinggi dan menengah secara 1:1 mampu mencapai kecepatan unggah hingga 4 Gbps dan unduh hingga 11,2 Gbps. Di dalam arena, teknologi LampSite menyediakan lebar pita sebesar 300 MHz, dengan kecepatan jaringan puncak hingga 2,4 Gbps.
“Jaringan 5G-A kami saat ini tidak hanya melayani pengguna biasa, tetapi juga kami tingkatkan untuk mendukung embodied AI. Di ajang ini, jaringan 5G-A kami menunjukkan kemajuan tersebut, dengan menyediakan saluran khusus bagi penonton dan saluran dinamis yang dapat diskalakan bagi robot, sehingga koneksi tetap lancar bahkan saat penggunaan mencapai puncaknya. Di sektor robotik, 5G-A juga penting untuk mendukung kendali jarak jauh dengan latensi rendah,” tutur Qin Yang, Wakil General Manager China Unicom Beijing, dalam keterangannya, Senin (18/8/2025).
“Dalam kompetisi robot humanoid ini, jaringan harus mampu mendukung banyak robot, penonton, serta siaran langsung media. Dibutuhkan kapasitas unggah tinggi, latensi rendah, keandalan tinggi, dan cakupan luas,” tambah Samuel Chen, Wakil Presiden Pemasaran Divisi Produk Jaringan Nirkabel Huawei.
Di dalam arena, telah dikembangkan sistem digital dalam ruangan 5G-A dengan spektrum ultra-lebar 300 MHz, yang mampu memberikan kecepatan unggah lebih dari 100 Mbps. Ini memungkinkan pengiriman video mesin 4K secara simultan tanpa kehilangan frame, serta memastikan latensi antarmuka udara tetap di bawah 20 milidetik, sehingga robot dapat merespons perintah secara instan.
Di luar venue, jaringan 5G-A 3D mengoordinasikan spektrum tinggi dan rendah secara 1:1 untuk mencapai kecepatan unduh 10 Gbps dan unggah 4 Gbps. Dengan konektivitas ini, kamera panoramik 8K dapat menggabungkan cuplikan secara langsung, media seperti CCTV dapat mengunggah sinyal ultra-HD dalam hitungan detik, dan penonton dapat menyiarkan langsung dan berbagi video tanpa lag.
Sebagai ajang olahraga internasional pertama di dunia untuk robot humanoid, kompetisi ini membuka babak baru dalam kolaborasi antara teknologi dan olahraga, menandai ekspansi AI ke dalam bidang olahraga secara luas. Sebagai mitra komunikasi global eksklusif acara ini, China Unicom berkomitmen memastikan respons jaringan dalam hitungan milidetik dan tidak ada waktu henti, dengan mengandalkan keahlian dalam 5G-A, AI, dan jaringan optik penuh melalui kolaborasi dengan mitra-mitranya.
Lebih dari sekadar ajang, China Unicom juga bertujuan untuk memberikan dorongan besar terhadap industri robotika, mempersiapkan landasan menuju penerapan robot humanoid dalam kehidupan sehari-hari secara komersial.
Hashtag: #Huawei
The issuer is solely responsible for the content of this announcement.
