DUMAI – Capping Day Angkatan ke XVIII Akademi Keperawatan Sri Bunga Tanjung Kota Dumai nobatkan Jenika Putri Cahyani sebagai peringkat satu dengan nilai indeks prestasi 3,80 dan berhak atas sertifikat dan beasiswa sebesar Rp2,5 juta.
Direktur Akper SBT Dumai Siti Nurjanah SKM, MKes mengatakan, kegiatan capping day dilaksanakan setiap tahun oleh Yayasan Sri Bunga Tanjung untuk mengambil sumpah janji kepaniteraan mahasiswa mahasiswi.
“Capping day kali ini diikuti sembilan mahasiswa dan 29 mahasiswi, dan Jenika Putri Cahyani berhak atas beasiswa dari Yayasan Sri Bunga Tanjung Dumai karena meraih nilai tertinggi dengan IP 3,80 dan sudah menyelesaikan semester 1 dengan mata kuliah 20 SKS” kata Siti, Kamis (25/3/2021).
Dijelaskan, pengambilan sumpah janji kepaniteraan ini menjadi momen 38 peserta sah dan resmi menggunakan seragam Akper Sri Bunga Tanjung dan sudah bisa diturunkan ke tempat praktek keperawatan.
Pelaksanaan Capping Day bertujuan sebagai kelengkapan uniform bagi mahasiswa dan mahasiswi dalam menjalankan praktek lapangan, baik di rumah sakit ataupun fasilitas kesehatan lainnya.
“Ini kita lakukan dalam upaya memotivasi para mahasiswa lain untuk bisa berprestasi, dan ajang silaturrahmi antara orangtua mahasiswa dengan civitas akademika Akper Sri Bunga Tanjung,” ujarnya Siti.
Dia berharap mahasiswa dan mahasiswi Akper Sri Bunga Tanjung dapat memegang teguh sumpah dan janji sebagai calon perawat, dan orangtua ikut membantu proses pembelajaran anak.
Kepada masyarakat Dumai, Sri menyebut jika ada anak yang ingin menjadi perawat vakasional, Akper SBT merupakan satu satunya perguruan tinggi keperawatan yang ada di Dumai, dan kini tidak perlu lagi berkuliah keluar Dumai.
“Kami mengundang orangtua yang ingin anaknya jadi perawat silahkan berkuliah di Akper Sri Bunga Tanjung dan tidak perlu keluar Dumai, kami hadir untuk mencerdaskan anak bangsa terutama di Kota Dumai,” tutup Siti.