PENGZHOU, TIONGKOK – Media OutReach Newswire – Pada tanggal 25 September, Musim Seni Musik Klasik Sino-Prancis Bailu ke-13, yang diselenggarakan oleh Biro Kebudayaan, Radio, Televisi, dan Pariwisata Kota Chengdu serta Pemerintah Rakyat Kota Pengzhou, resmi dibuka di Upper Academy (Shang Shuyuan) di Kota Bailu, Pengzhou, Chengdu, Tiongkok.
Dengan tema “Menghubungkan Dunia Melalui Musik, Mempromosikan Pertukaran Budaya Internasional, dan Meningkatkan Konsumsi Pariwisata Budaya”, musim musik tahun ini menghadirkan seniman ternama dari dalam dan luar negeri serta orkestra simfoni bergengsi di Kota Bailu untuk menampilkan karya klasik dari Tiongkok dan mancanegara. Orkestra gabungan yang terdiri dari anggota Opéra National Orchestre de Montpellier Occitanie (Prancis), China National Opera House Symphony Orchestra, dan Chengdu Symphony Orchestra, memberikan penampilan yang sangat memukau.
Dilaporkan bahwa musim musik ini akan berlangsung hingga 25 Desember, menampilkan rangkaian acara yang meliputi pertunjukan musik, pertukaran seni, forum industri musik, serta inisiatif pariwisata budaya. Kegiatan ini juga akan meluas ke kota-kota seperti Paris dan Nice di Prancis, Brussels di Belgia, serta Beijing, Shanghai, Shenzhen, dan Chengdu di Tiongkok, menghadirkan sajian seni lintas wilayah dan multidimensi.
Selain itu, untuk merayakan Hari Nasional Tiongkok yang akan datang, Kota Bailu mengintegrasikan nuansa romantis Prancis dengan elemen Hari Nasional, menciptakan serangkaian spot foto, ruang bertema musik, dan suasana konsumsi kreatif budaya. Sebuah pasar kreatif budaya Sino-Prancis dan deretan stan makanan juga didirikan, menghubungkan kafe bertema musik, toko pengalaman alat musik vintage, dan toko unik lainnya, memungkinkan pengunjung untuk menikmati suasana pasar, mencicipi kuliner, dan berbelanja oleh-oleh sambil menikmati musik.
Koneksi antara Kota Bailu di Pengzhou dan Prancis sudah ada sejak akhir abad ke-19 ketika seorang misionaris Prancis membangun Upper Academy di kota tersebut. Hal ini meninggalkan warisan arsitektur Prancis yang romantis dan memberikan sentuhan budaya Eropa pada kota pegunungan ini. Saat ini, bangunan berusia lebih dari satu abad yang terawat baik ini melengkapi keindahan alam sekitar, menjadikan Kota Bailu dijuluki “Little Paris of the East” atau “Paris Kecil di Timur”.
Memanfaatkan warisan budaya Prancis yang mendalam ini, Kota Bailu secara bertahap berkembang menjadi desa seni yang unik dan memesona dengan suasana Prancis yang khas. Sejak awalnya pada tahun 2013, Musim Seni Musik Klasik Sino-Prancis telah diselenggarakan selama tiga belas sesi berturut-turut. Skala acara terus berkembang dan pengaruh internasionalnya meningkat, menjadikannya jembatan penting untuk pertukaran budaya dan seni antara Tiongkok dan Prancis.
Musim Seni Musik Klasik Sino-Prancis Bailu berakar dan tumbuh dari fondasi ini. Acara ini bukan hanya sebuah perayaan seni, tetapi juga platform untuk integrasi industri dan kerjasama internasional. Ke depannya, Chengdu akan memanfaatkan momentum ini untuk semakin memperkuat efek merek, memperdalam integrasi budaya dan pariwisata Sino-Prancis, serta membiarkan ikatan musik menghubungkan dunia dengan lebih luas lagi.
Keterangan Foto: Pada tanggal 25 September, di acara pembukaan Musim Seni Musik Klasik Sino-Prancis Bailu ke-13, para seniman Tiongkok dan internasional tampil bersama-sama.
Hashtag: #PengzhouInformationOffice
The issuer is solely responsible for the content of this announcement.